jangan bandingkan aku dengan burung karna sayapku telah patah tuk terbang ke kotamu
jangan bandingkan aku dengan angin karena desah nafasku tak bisa menerbangkan biji pepohonan tuk bertumbuh jadi ribuan
jangan bandingkan aku dengan bulan karena malam enggan memelukku hingga aku tak mendapat tempat bersinar karena siang telah dikontrak matahari
jangan bandingkan aku dengan arjuna karena panah cintaku tak pernah menemui satu sasaran pun
jangan kau bandingkan aku dengan bunga sakura karena keharumanku tak pernah menarik satu kumbang pun
jangan, jangan, jangan
karena aku ada bukan tuk kau bandingkan, kau timbang ataupun kau nilai
aku ada untuk kau rasakan kau terima apa adanya
layaknya bumi yang tak pernah mengeluh kau dan kita injak, kencingi, caki maki dan korbankan demi keabadian umat manusia
jangan bandingkan aku dengan angin karena desah nafasku tak bisa menerbangkan biji pepohonan tuk bertumbuh jadi ribuan
jangan bandingkan aku dengan bulan karena malam enggan memelukku hingga aku tak mendapat tempat bersinar karena siang telah dikontrak matahari
jangan bandingkan aku dengan arjuna karena panah cintaku tak pernah menemui satu sasaran pun
jangan kau bandingkan aku dengan bunga sakura karena keharumanku tak pernah menarik satu kumbang pun
jangan, jangan, jangan
karena aku ada bukan tuk kau bandingkan, kau timbang ataupun kau nilai
aku ada untuk kau rasakan kau terima apa adanya
layaknya bumi yang tak pernah mengeluh kau dan kita injak, kencingi, caki maki dan korbankan demi keabadian umat manusia
Tidak ada komentar:
Posting Komentar